Cara Mengkloning Hard Drive ke SSD di Windows dan Mac

Cara Mengkloning Hard Drive ke SSD – Sebagian besar komputer saat ini dilengkapi dengan Hard disk drive (HDD), tetapi Anda dapat menikmati kinerja komputer yang lebih baik jika meningkatkan ke solid-state drive (SSD). Tetapi ketika Anda membeli SSD untuk komputer, Anda harus menyalin semua data Anda (atau mengkloning drive) untuk mendapatkan sistem operasi dan semua file di drive baru. Berikut cara mengkloning hard drive ke SSD di Windows dan Mac.

Cara Mengkloning Hard Drive ke SSD di Windows 10

Sebelum Anda melakukan salah satu langkah ini, penting untuk membuat back up semua data penting Anda. Masalah mungkin muncul selama proses kloning yang dapat mengakibatkan Anda kehilangan semua data. Anda juga perlu memastikan bahwa SSD yang Anda gunakan memiliki kapasitas lebih dari file yang Anda kloning.

1. Download versi gratis EaseUS Todo. Anda harus memasukkan alamat email Anda untuk mendownload aplikasi.
2. Ikuti petunjuk di layar untuk menginstal program di komputer.
3. Masukkan SSD ke komputer Anda. Pastikan SDD terhubung dengan benar. Jika Anda hanya memiliki ruang di komputer Anda untuk satu drive, Anda mungkin harus menghubungkan SSD dengan adaptor USB-ke-SATA atau dok eksternal untuk proses kloning. Kemudian Anda dapat memasukkan SSD saat proses selesai.
4. Klik ikon kaca pembesar di pojok kiri bawah layar Anda dan ketik “Computer Management” di kotak pencarian. 
5. Kemudian klik Open.

6. Di jendela Computer Management, inisialisasi SSD saat diminta. Jika Anda tidak diminta untuk menginisialisasi disk, Anda dapat mengklik kanan pada disk Anda dan memilih Initialize Disk. Jika Anda tidak tahu disk mana yang merupakan sumber dan mana SSD baru, Anda dapat mengetahuinya dengan melihat ukurannya.

7. Pilih partisi yang sama dengan drive sumber Anda. Untuk menemukannya, Anda dapat mengklik kanan pada disk sumber Anda dan mengklik properti. Kemudian pilih tab Volume, di mana Anda akan menemukan gaya partisi, yang seharusnya GUID Partition Table (GPT) atau Master Boot Record (MBR). Kemudian pilih gaya partisi yang sama untuk SSD Anda.

8. Klik OK.

9. Buka aplikasi EaseUS Todo. 

10. Klik ikon “Clone” di sidebar kiri. Jika Anda tidak melihatnya, klik tiga garis horizontal di sudut kiri atas jendela Anda untuk memperluas menu.

11. Pilih hard disk sumber Anda dan klik Next. Ini adalah drive asli Anda, drive tempat Anda mengkloning sistem operasi dan file Anda.

12. Kemudian pilih disk target atau SSD, tetapi jangan klik Next.

13. Selanjutnya, klik “Advanced Options”, lalu pilih “Optimize for SSD”. Ini akan memastikan bahwa partisi Anda sejajar dan Anda mendapatkan hasil maksimal dari SSD.

14. Klik OK dan kemudian NEXT.

15. Klik “Proceed” saat diminta oleh perangkat lunak. 

16. Tunggu hingga proses kloning selesai. Ini mungkin memakan waktu cukup lama, tergantung pada seberapa besar hard drive Anda.

17. Klik “Finish” saat proses kloning selesai.

Cara Boot dari SSD Setelah Clone di Windows

Setelah Anda membuat klon dari hard drive Anda, Anda dapat mem-boot dari SSD untuk menggunakan komputer. Berikut langkah-langkah tentang cara mem-boot dari SSD setelah Anda mengkloning hard drive.

1. Masukkan SSD ke komputer. Jika Anda melakukan proses kloning dengan SDD eksternal, Anda harus memasukkannya ke dalam komputer sebelum melakukan boot. Jika Anda dapat mengkloning dengan SSD yang sudah dimasukkan ke komputer, Anda dapat melewati langkah ini.

2. Restart komputer dan masuk ke pengaturan BIOS. Tergantung pada model komputer, Anda harus menekan ESC, F1, F2, F8, atau F10 saat komputer direstart. Anda dapat mencari kunci BIOS secara online atau memeriksa layar startup Anda.

3. Masuk ke bagian Boot. Anda akan melihat petunjuk di layar tentang cara menavigasi menu BIOS.

4. Pindahkan SSD ke bagian atas daftar. Anda dapat menggunakan keyboard untuk mengubah urutan boot dari drive komputer. Menempatkan SSD Anda di bagian atas daftar memberi tahu komputer Anda untuk boot dari drive itu terlebih dahulu.

5. Keluar dari menu utama BIOS. 

6. Tunggu komputer Anda melakukan boot ulang. 

7. Buka Windows Explorers dan klik This PC di sidebar kiri untuk mengonfirmasi bahwa SSD Anda adalah C: drive. Anda dapat mengetahui bahwa SSD adalah drive C baru dengan melihat ukurannya.

Cara Mengkloning Hard Drive ke SSD di Mac

Jika Anda memiliki komputer yang menjalankan MacOS, Anda dapat melakukan proses kloning menggunakan Disk Utility. Sistem merujuk pada proses sebagai “Restore”, bukan kloning, karena Anda memulihkan data dari satu drive sumber ke drive lain.

1. Masukkan drive SSD ke Mac.
2. Kemudian restart Mac sambil menahan tombol Command + R pada keyboard.

3. Lepaskan tombol saat Anda melihat logo Apple muncul di layar.

4. Saat komputer Anda hidup, klik Disk Utility.

5. Kemudian pilih SSD dari sidebar kiri.

6. Selanjutnya, klik Restore.

7. Kemudian pilih drive yang ingin Anda klon dari menu drop-down.  Jika Anda ingin menyalin semua file, pastikan memilih hard drive Anda, bukan Base System.

8. Tunggu hingga proses pemulihan selesai.

9. Klik “Done” saat proses pemulihan selesai. 

Cara Boot dari SSD Setelah Kloning di Mac

1. Restart Mac Anda.
2. Saat restart, tahan tombol “Option”.
3. Dari menu boot switcher, pilih SSD. 
4. Lanjutkan dengan restart komputer Mac Anda.

TERKAIT: Cara Menghapus Hard Drive PC Windows dan Mac