Cara Menulis Artikel SEO – Waktu terbaik untuk mengoptimalkan konten SEO adalah ketika Anda membuat artikel terbaru, tetapi Anda dapat mengoptimasi artikel lama blog Anda. Artikel SEO penting karena membantu situs Anda secara konsisten mendapatkan lebih banyak traffic. Ada banyak cara yang dapat Anda lakukan untuk mengoptimasi SEO postingan blog. Pada artikel ini, kita akan membahas cara menulis artikel SEO friendly berkualitas untuk membantu mengoptimalkan SEO blog Anda.
Daftar Isi
Cara Menulis Artikel SEO Friendly Berkualitas
1. Riset Keyword
Banyak blogger pemula hanya menulis topik artikel yang mereka sukai yang menurut mereka menarik bagi pengguna. Riset keyword adalah teknik yang digunakan oleh content creator dan pakar SEO. Teknik ini membantu menemukan topik yang diminati pengguna berdasarkan data search engine.
Anda dapat menggunakan keyword ini untuk merencanakan strategi konten blog Anda. Riset keyword memastikan bahwa Anda menulis tentang topik yang benar-benar dicari orang, dan strategi yang bagus untuk menemukan ide postingan baru.
TERKAIT: 6 Tools Riset Keyword Terbaik untuk Peringkat SEO
2. Temukan Keyword Semantik
Setelah melakukan riset keyword dan menemukan ide keyword, saatnya untuk memilih salah satu keyword yang memiliki volume pencarian tertinggi dan persaingan rendah.
Keyword ini berupa frasa penelusuran yang paling mungkin dicari pengguna. Jika Anda menggunakan plugin All in One SEO, maka Anda dapat mengatur fokus keyword di pengaturan SEO artikel, yang memungkinkan Anda melihat seberapa efektif menggunakan keyword di dalam artikel.
Selanjutnya, perlu mencari keyword Latent Semantic Indexing (LSI), yaitu pencarian yang terkait dengan keyword Anda.
Cara termudah untuk menemukan LSI adalah dengan memasukkan keyword di Google dan scroll ke bawah ke bagian bawah hasil. Di sana Anda akan menemukan daftar ‘pencarian terkait’.
Anda perlu memasukkan sebanyak mungkin keyword ini ke dalam konten, sehingga Anda memiliki konten terlengkap bagi pengguna.
3. Tulis Keyword di Judul Artikel
Judul artikel sangat penting untuk peringkat pencarian. Judul artikel blog yang bagus relevan dengan kueri penelusuran. Lebih penting lagi, memotivasi pengguna untuk mengklik artikel saat mereka melihatnya di hasil penelusuran.
Anda dapat membuat judul artikel lebih SEO friendly dengan menempatkan fokus keyword di judul artikel.
Selain menambahkan keyword, juga disarankan agar judul menarik dan layak untuk diklik, karena Click-through rate (CTR) memainkan peran penting dalam SEO. Ada beberapa rumus untuk menulis headline yang efektif. Yang disebut EMV atau emotional marketing value.
Rumus ini merekomendasikan penggunaan kata-kata kuat yang memicu respons emosional audiens.
Jika Anda menggunakan plugin MonsterInsights, plugin ini dilengkapi dengan tools analisis judul yang memberi skor judul tepat di dalam area admin WordPress. Selain itu, secara realtime memberikan tips untuk meningkatkan Click-through rate yang lebih tinggi.
4. Gunakan Internal Linking
Setelah membuat blog dan memiliki banyak artikel untuk dibaca. Dengan internal linking, Anda dapat mengirim pembaca untuk memeriksa posting lama yang masih terkait dengan artikel baru Anda.
Internal linking adalah cara untuk mengembangkan hubungan kontekstual antara postingan baru dan postingan lama blog Anda. WordPress memudahkan untuk mencari posting lama tepat di dalam editor postingan. Cukup pilih teks yang ingin ditautkan dan kemudian klik tombol tautan.
Sebuah teks pop-up akan muncul di bawah kata-kata yang Anda pilih. Anda dapat mulai mengetik untuk mencari artikel lama yang ingin Anda tautkan.
Membiasakan internal linking akan memastikan kualitas SEO halaman blog, dan artikel lama akan terus mendapatkan link baru. Anda dapat mengedit artikel lama untuk ditautkan ke artikel baru agar mendapatkan manfaat maksimal. Pada situs ruangmuda.com ini, untuk internal linking ada pada kalimat “TERKAIT:…”
5. Tambahkan Gambar dan VideoÂ
Search engine sering kali memberi peringkat konten yang menarik lebih tinggi dalam hasil pencarian. Gambar dan video jauh lebih menarik daripada teks biasa. Anda dapat menyisipkan gambar di antara paragraf.
Saat menambahkan gambar, Anda harus berhati-hati tentang hak cipta gambar. Seringkali pemula mengambil gambar dari situs lain untuk digunakan di situs mereka, dan ini bisa membuat Anda mendapat masalah hukum jika melakukannya tanpa izin.
Jangan khawatir, ada banyak situs di mana Anda dapat menemukan gambar bebas royalti untuk digunakan dalam artikel. Anda dapat menggunakan foto asli atau menggunakan situs web seperti Canva untuk membuat infografik yang menarik.
TERKAIT: Situs Download Gambar Gratis Bebas Hak Cipta
Video bahkan lebih menarik daripada gambar. Anda dapat mengubah entri blog menjadi video dengan membuat tayangan slide, vlog, atau bereksperimen dengan format lain.
Namun, Anda tidak boleh mengupload video secara langsung ke postingan blog Anda. WordPress tidak dioptimalkan untuk menyajikan video. Anda bpisa mengupload video ke YouTube dan menautkan link video Youtube ke WordPress Anda.
6. Tambahkan Meta Description
Meta description adalah tag meta HTML yang dapat Anda tambahkan ke halaman mana pun. Tujuannya memberikan deskripsi singkat tentang artikel ke search engine dan crawler lainnya.
Meta description yang baik dapat menjelaskan lebih banyak tentang sebuah artikel. Situs web media sosial seperti Facebook, Twitter, dan LinkedIn juga menampilkannya saat artikel Anda dibagikan di platform tersebut.
Anda haris memastikan bahwa keyword harus ada dalam meta description. Batas karakter untuk meta description adalah 155 karakter.
7. Buat Artikel yang Mudah Dibaca
Keterbacaan merupakan faktor penting yang dipertimbangkan oleh search engine seperti Google. Artikel yang mudah dibaca seringkali memiliki peringkat lebih tinggi daripada artikel yang tidak ramah pengguna.Â
Penelitian menemukan bahwa pengguna menghabiskan waktu kurang dari satu detik untuk memutuskan apakah mereka ingin tetap membuka halaman atau keluar. Itu adalah waktu yang sangat singkat bagi Anda untuk meyakinkan pengguna agar tetap tinggal dan menelusuri halaman website Anda. Dengan artikel yang user friendly, memungkinkan pengguna untuk memindai artikel dengan cepat.
Anda dapat meningkatkan keterbacaan dengan menggunakan kalimat yang lebih pendek, paragraf yang lebih kecil, tanda baca, judul, dan membuat list atau poin-poin. Jika Anda menggunakan plugin All in One SEO, maka secara otomatis akan menganalisis masalah keterbacaan dan memberikan saran di bagian analisis.
Anda juga dapat menggunakan alat seperti Grammarly jika artikel blog berbahasa Inggris, untuk memeriksa tata bahasa, tanda baca, dan ejaan dengan cepat. Cara ini juga meningkatkan keterbacaan artikel blog Anda.
8. Gunakan Kategori dan Tag
Kategori dan tag membantu mengurutkan konten untuk pembaca dan mesin pencari. Masalahnya banyak blogger pemula yang sering salah menggunakannya. Jika Anda berpikir situs web sebagai sebuah buku, maka kategori akan menjadi daftar isi dan tag akan menjadi indeks dari buku tersebut.
Kategori digunakan untuk membagi konten menjadi topik utama yang dibahas di blog. Tag, di sisi lain, adalah topik yang dibahas dalam postingan blog.
9. Dapatkan fitur SnippetÂ
Google mencoba menjawab pertanyaan pengguna secepat mungkin, mereka telah memperkenalkan hasil unggulan atau kotak jawaban.
Snipet adalah hasil pencarian yang disorot dan muncul di atas. Google membuat snipet khusus dari artikel yang menyoroti bagian yang diyakini algoritme mereka sebagai jawaban atas kueri pengguna.
Tidak ada cara khusus yang disediakan oleh Google terkait bagaimana mereka memilih snipet unggulan. Rekomendasi mereka adalah meningkatkan konten Anda dan memastikan bahwa konten Anda menyajikan informasi yang dicari pengguna.
10. Membuat Artikel yang Komprehensif
Search engine menyukai artikel yang membahas topik dengan sangat detail. Itulah sebabnya Anda harus mengumpulkan keyword yang terkait secara semantik (keyword LSI) sebagai bagian dari konten blog.
Keyword terkait memberi Anda gambaran tentang variasi dari pencarian pengguna mengenai topik tertentu. Dengan keyword terkait ada dalam artikel, Anda dapat membuatnya lebih komprehensif dan informatif.
Selain keyword LSI, tips lain untuk membuat artikel yang lengkap adalah mengetikkan keyword yang diinginkan dan kemudian beralih ke Pencarian Gambar. Anda akan melihat topik dengan berbagai keyword di atas gambar.
11. Optimasi Artikel Lama
Banyak pemula cenderung melupakan artikel blog setelah mereka menerbitkannya. Faktanya, Anda belum mengoptimasi SEO artikel blog setelah dipublikasikan. Berikut beberapa hal yang perlu Anda lakukan setelah mempublikasikan artikel blog:
- Promosi ke media sosial – Promosikan artikel blog di seluruh profil media sosial.
- Tambahkan internal linking – Setelah menerbitkan entri, Anda dapat kembali ke artikel lama yang relevan dan menambahkan tautan ke entri blog baru. Memberikan internal linking di artikel baru memungkinkan pengguna untuk menemukan artikel lama.
- Tracking peringkat pencarian – Anda dapat mengoptimasi artikel lama secara teratur, sehingga Anda dapat meningkatkan peringkat blog di search engine.
