Pengertian Digital Marketing

Pengertian Digital Marketing

Menurutku Coviello, Milley, dan Marcolin dalam penelitiannya yang telah diterbitkan tahun 2001, Digital Marketing merupakan penggunaan internet dan teknologi interaktif lainnya untuk membuat dan menghubungkan perusahaan dan target pasar.

Digital Marketing  jadi salah satu upaya memanfaatkan perangkat digital atau internet dengan berbagai taktik pemasaran dan media digital. Perusahaan yang menyesuaikan realitas pasar dengan kebutuhan pelanggan melalui Digital Marketing  tentu akan menjadi unggul.

Pemasaran secara digital saat ini dapat ditempuh dengan berbagai jenis taktik seperti optimasi Search Engine Optimization (SEO), konten iklan di media sosial, atau bermitra dengan layanan lainnya. Apapun jenisnya Digital Marketing  tetap membutuhkan strategi. Menurut Martin Swan bersama rekan-rekannya dalam Harvard business review kita perlu memperhatikan beberapa hal untuk melakukan Digital Marketing .

1. Ketahui Target Pasar

Pasar digital justru memiliki calon pelanggan yang sangat banyak melebihi pasar konvensional. Anda perlu mencari tahu dulu apa yang dilakukan konsumen, waktu, dan keberadaannya. Anda juga perlu memahami dorongan dasar konsumen untuk mengkonsumsi sesuatu. Apakah dia sedang butuh baju baru atau justru sedang mencari barang unik.

Kalau Anda sudah mengetahui target pasar tentu akan lebih mudah memasarkan produk. Iklan yang berisi informasi produk akan sampai di orang yang memang membutuhkan produk Anda.

2. Tentukan Merek

Penggunaan merek sangat memberikan manfaat emosional dan sosial. Merek yang dikenalkan melalui branding justru membuat pelanggan butuh produk Anda karena nama merek dan tujuan dari produk. Akhirnya pelanggan akan beli lagi dan lagi. Tanpa merk yang konsisten dan jelas Digital Marketing  tidak akan berhasil.

3. Berikan inspirasi bagi banyak orang

Pemasaran secara digital dapat berhasil kalau informasi tentang produk yang dipasarkan dapat menginspirasi banyak orang. Jadi orang yang tadinya belum butuh produk Anda akan tergerak untuk menjadi pelanggan karena setuju atau mendukung nilai-nilai dalam informasi yang Anda sampaikan.

Arti Penting Digital Marketing

  • Penyebaran yang sangat cepat. Strategi pemasaran dengan menggunakan media digital dapat dilakukan dengan sangat cepat. Bahkan dalam hitungan detik. Selain itu banyak sekali fitur digital yang dapat dimanfaatkan.
  • Kemudahan dalam evaluasi. Dengan menggunakan media digital informasi seperti berapa banyak orang yang melihat produk Anda atau berapa banyak yang tertarik dengan iklannya dapat diketahui langsung sehingga dapat dilakukan evaluasi secepatnya.
  • Jangkauan luas. Jangkauan pasar yang sangat luas memperluas kesempatan Anda menemukan calon pelanggan yang potensial. Penyebaran informasi tentang produk Anda tidak lagi terbatas wilayah geografis.
  • Membantu proses branding atau pengenalan merek. Digital Marketing  membantu Anda untuk menyebarluaskan merek produk supaya banyak orang yang mengenal produk Anda. Kalau sudah banyak yang kenal dan percaya tentu produk Anda lah yang akan dicari terus menerus.

Ingat dengan menjalani pemasaran secara digital tidak bisa hanya dilakukan oleh bagian pemasaran saja. Perlu ada upaya juga dari bagian lain di perusahaan untuk ikut menyebarluaskan produk di dunia digital karena menunjukkan adanya kesamaan visi dan misi dari 1 tim besar. Hal ini juga berdampak bagi pasar untuk memberikan kesan baik dari produk itu sendiri.

Manfaat Digital Marketing

pengertian digital marketing
Photo by Austin Distel on Unsplash

Ada beberapa manfaat utama Digital Marketing . Mari pelajari empat manfaat tersebut.

1. Dapat menargetkan prospek yang kemungkinan besar akan membeli produk atau layanan Anda.

Jika Anda memasang iklan di TV, majalah, atau reklame, Anda memiliki keterbatasan atas siapa yang melihat iklan tersebut. Tentu saja, Anda dapat mengukur demografi tertentu pembaca, atau demografi lingkungan tertentu. Tetapi sebagian besar tidak dapat diukur dengan data.

Digital Marketing , di sisi lain, memungkinkan Anda untuk mengidentifikasi dan menargetkan audiens yang sangat spesifik, dan mengirim pesan pemasaran yang dipersonalisasi dan berkonversi tinggi kepada audiens tersebut.

Misalkan, Anda memanfaatkan fitur penargetan media sosial untuk menampilkan iklan media sosial kepada audiens tertentu berdasarkan variabel seperti usia, jenis kelamin, lokasi, minat, jaringan, atau perilaku. Atau, Anda dapat menggunakan strategi PPC (Pay-Per-Click) atau SEO untuk menayangkan iklan kepada pengguna yang telah menunjukkan minat pada produk atau layanan Anda, atau yang telah menelusuri kata kunci spesifik yang terkait dengan produk Anda.

Pada akhirnya, Digital Marketing  memungkinkan Anda untuk melakukan penelitian mengidentifikasi persona pembeli, dan memungkinkan Anda menyempurnakan strategi pemasaran Anda dari waktu ke waktu untuk memastikan menjangkau prospek yang kemungkinan besar akan membeli produk. Digital Marketing  membantu Anda memasarkan ke sub-grup dalam audiens target Anda yang lebih besar. Jika Anda menjual beberapa produk atau layanan ke persona pembeli yang berbeda, tentu ini sangat membantu.

2. Hemat biaya dibandingkan metode pemasaran tradisional.

Digital Marketing  memungkinkan Anda melacak iklan setiap hari dan mengurangi jumlah uang yang Anda belanjakan untuk channel tertentu jika tidak menunjukkan ROI (Return on invesment) yang tinggi. Hal yang sama tidak dapat dikatakan untuk bentuk periklanan tradisional. Tidak masalah bagaimana kinerja iklan reklame Anda — biayanya tetap sama, terlepas dari apakah itu terkonversi atau tidak.

Dengan Digital Marketing , Anda memiliki kendali penuh di mana Anda dapat memilih untuk membelanjakan uang. Daripada membayar untuk iklan PPC, Anda dapat memilih membelanjakan uang untuk berinvestasi ke software desain untuk membuat konten Instagram dengan konversi tinggi. Strategi Digital Marketing  memungkinkan Anda untuk terus berputar, memastikan Anda tidak pernah membuang-buang uang untuk chanel iklan yang tidak berkinerja baik.

Misalnya, jika Anda bekerja untuk bisnis kecil dengan anggaran terbatas, Anda dapat mencoba berinvestasi di media sosial, blogging, atau SEO – tiga strategi yang dapat memberi Anda ROI tinggi bahkan dengan pengeluaran minimal.

3. Digital Marketing  memungkinkan untuk mengungguli pesaing yang lebih besar di industri Anda.

Jika Anda bekerja untuk bisnis kecil, kemungkinan sulit bagi Anda untuk bersaing dengan merek-merek besar yang sama dengan industri Anda. Banyak di antara industri besar memiliki miliaran rupiah untuk diinvestasikan dalam iklan televisi atau iklan secara nasional. Untungnya, ada banyak peluang untuk mengungguli pemain besar melalui inisiatif strategi Digital Marketing .

Misalnya, Anda dapat mengidentifikasi long-tail keywords tertentu yang terkait dengan produk atau layanan Anda, dan membuat konten berkualitas tinggi untuk membantu menentukan peringkat di search engine untuk kata kunci (keywords) tersebut. Search engine seperti Google tidak peduli merek mana yang terbesar — ​​sebagai gantinya, search engine akan memprioritaskan konten yang paling sesuai dengan target audiens. Selain itu, media sosial memungkinkan Anda menjangkau audiens baru melalui influencer.

4. Digital Marketing sangat terukur.

Digital Marketing  dapat memberi Anda tampilan awal hingga akhir yang komprehensif dari semua metrik yang sangat penting bagi perusahaan Anda seperti impressions, shares, views, clicks, dan time on page. Ini adalah salah satu manfaat terbesar dari Digital Marketing . Sementara iklan tradisional dapat berguna untuk tujuan tertentu, batasan terbesarnya adalah pada keterukuran.

Tidak seperti pemasaran offline, Digital Marketing  memungkinkan marketers melihat hasil yang akurat secara real time. Jika Anda pernah memasang iklan di surat kabar, Anda akan tahu betapa sulitnya memperkirakan berapa banyak orang yang benar-benar membuka halaman itu dan memperhatikan iklan Anda. Tidak ada cara pasti untuk mengetahui apakah iklan tersebut berdampak pada penjualan produk atau tidak berdampak.

Berikut beberapa contohnya:

Traffic Website

Dengan Digital Marketing , Anda dapat melihat jumlah pasti orang yang telah melihat beranda situs web Anda secara real time dengan menggunakan aplikasi atau software analitik digital.

Anda juga dapat melihat berapa banyak halaman yang mereka kunjungi, perangkat apa yang mereka gunakan, dan dari mana mereka berasal.

Data ini membantu Anda memprioritaskan chanel pemasaran mana yang menghabiskan lebih banyak atau lebih sedikit waktu. Berdasarkan jumlah orang yang diarahkan chanel tersebut ke situs web Anda. Misalnya, jika 10% lalu lintas Anda yang berasal dari penelusuran organik, Anda tahu bahwa Anda mungkin perlu meluangkan waktu untuk meningkatkan persentase SEO.

Pada pemasaran offline, sangat sulit untuk mengetahui bagaimana orang berinteraksi dengan merek Anda sebelum mereka berinteraksi dengan tenaga marketing. Dengan Digital Marketing , Anda dapat mengidentifikasi tren dan pola perilaku orang sebelum mereka mencapai tahap akhir dalam proses pembelian produk, yang berarti Anda dapat membuat keputusan yang lebih tepat tentang cara menarik mereka ke situs web Anda.

Performa Konten dan Prospek

Bayangkan Anda telah membuat brosur produk dan mempostingnya, brosur itu adalah bentuk konten, meskipun offline. Masalahnya adalah Anda tidak tahu berapa banyak orang yang membuka brosur tersebut atau berapa banyak orang yang langsung membuangnya ke tempat sampah.

Sekarang bayangkan Anda memiliki brosur itu di situs web. Anda dapat mengukur dengan tepat berapa banyak orang yang melihat halaman, dan Anda dapat mengumpulkan detail kontak orang-orang yang mendownloadnya dengan menggunakan formulir. Anda tidak hanya mengukur berapa banyak orang yang terlibat dengan konten Anda, tetapi Anda juga menghasilkan prospek yang berkualitas saat orang mendownloadnya.

Pemodelan Attribution

Strategi Digital Marketing  yang efektif dikombinasikan dengan tools dan teknologi yang tepat memungkinkan Anda untuk melacak semua penjualan.

Bisa disebut dengan model Attribution, yang memungkinkan Anda untuk mengidentifikasi tren cara orang meneliti dan membeli produk Anda, sehingga membantu Anda membuat keputusan yang lebih tepat tentang bagian mana dari strategi pemasaran yang perlu mendapat perhatian lebih, dan bagian mana dari siklus penjualan Anda yang perlu disempurnakan.

TERKAIT: Channel dan Strategi Digital Marketing

Manfaat Digital Marketing Bagi Perusahaan

Marketing tradisional mungkin ada dalam iklan cetak, telepon, atau pemasaran secara offline. Digital Marketing  dapat terjadi secara elektronik atau online. Artinya, ada lebih banyak kemungkinan bagi merek atau brand menjangkau pelanggan, termasuk email, video, media sosial, dan search engine.

Pada tahap ini, Digital Marketing  sangat penting untuk bisnis dan brand awareness Anda. Sepertinya setiap brand memiliki situs web. Dan jika tidak memiliki website, setidaknya memiliki media sosial atau strategi iklan digital. Konten dan Digital Marketing  sangat umum sehingga konsumen mengharapkan dan mengandalkannya sebagai cara untuk mengetahui merek yang ditawarkan.

Jadi, untuk menjadi kompetitif dalam berbisnis, Anda harus wajib menggunakan Digital Marketing . Karena Digital Marketing  memiliki begitu banyak pilihan dan strategi, Anda bisa berkreasi dan bereksperimen dengan berbagai taktik pemasaran dengan anggaran terbatas. Dengan Digital Marketing , Anda juga dapat menggunakan tools seperti dasbor analitik untuk memantau keberhasilan dan ROI iklan Anda dibandingkan beriklan secara tradisional, seperti papan iklan atau iklan di media cetak.

ARTIKEL TERBARU
ARTIKEL TERKAIT