Cara Menulis Artikel Blog Yang Menarik – Banyak pebisnis online yang masih menganggap blog itu hanya merepotkan. Blog hanya khusus bagi bloger yang memang hobi menulis dan mencari nafkah sebagai marketing blogger. Tunggu dulu, mayoritas perusahaan punya blog untuk mendukung bisnisnya. Sebut saja Dell, Disney Parks, Evernote, eBay, Coca Cola, Starbucks, bahkan Google pun punya blog. Dengan blog inilah mereka berbagi informasi, berinteraksi dengan publik.
Blog bagaikan media online versi mereka, di mana mereka bebas menyampaikan berbagai hal seputar produk atau jasanya. Aktivitas promosi dan branding yang jika dilakukan di media online harus berbayar, tapi tidak di blog. Dengan blog, kita bebas mengupas seluk-beluk produk atau jasa kita, secara gratis, tanpa batasan space. Link blog kita dapat disebarkan di Facebook, Twitter, Instagram, WhatsApp, Line, gerai di online marketplace, dan banyak lagi.
Membuat blog kini sangat mudah, hanya melalui beberapa kali klik saja. Engine gratis seperti blogger.com dan wordpress.com menyediakan berbagai fitur menarik dan mudah dioperasikan. Namun menyediakan konten, memilih fitur pendukung, dan mempublikasikannya, adalah hal berbeda. Konten tetap menjadi dasar utama suatu blog, terlebih lagi yang memang didedikasikan untuk mendukung bisnis.
Daftar Isi
Cara Menulis Artikel Blog Yang Menarik
1. Temukan niche-mu
Jangan terlalu general. Gol utamamu adalah menulis topik-topik yang berkaitan dengan produkmu. Misalnya kamu berbisnis sebagai reseller kopi, fokuskan konten blogmu pada serba-serbi kopi. Mulai dari sejarah kopi, manfaat kopi bagi kesehatan, jenis-jenis kopi, cara menyeduh kopi, teknik-teknik barista, dan sebagainya. Nichemu adalah para pecinta kopi, atau mereka yang berpotensi membutuhkan kopi. Ceritakan kenapa kamu tertarik pada bisnis seputar kopi, bagaimana cara memesannya, sistem pembayaran, kualitas kopimu, dan sebagainya.
2. Bangun relasi dengan pembaca
Pelanggan cenderung membeli sesuatu dari pihak yang mereka percaya. Bangun kepercayaan itu dengan cara berbagi banyak hal di blog. Kisahkan ketertarikanmu pada bisnismu, bagaimana bidang itu menjadi passion-mu, dan betapa seriusnya kamu. Semua itu akan membangun relasi ke pembaca, membuat mereka memahami bisnismu. Responslah komentar mereka, jawab pertanyaan mereka, sehingga mereka makin yakin padamu. Kepercayaan akan membuat mereka bersedia membeli produkmu.
3. Belajar dari yang terbaik
Siapa bloger yang kamu anggap hebat? Atau blog perusahaan mana yang kamu anggap keren? Belajarlah dari mereka. Perhatikan bagaimana kontennya, gaya menulisnya, cara dia berinteraksi dengan pembaca, bagaimana dia mempromosikan blognya di media sosial, dan seterusnya. Biasanya blog-blog perusahaan menggunakan desain yang simpel, mudah diakses. Mereka mengutamakan kemudahan pengunjung membaca konten dan pesan yang disampaikan, bukan tersesat di antara kanal-kanal rumit.
4. Optimalkan proses penulisan
Merasa tidak berbakat menulis? Cara paling praktis adalah bekerja sama dengan penulis. Bisa membayar mereka, atau mengajak mereka menjadi mitra bisnis. Jika merasa sudah berbakat menulis, kamu akan lebih mudah menciptakan konten-konten menarik. Intinya adalah
- Buat outline sebelum menulis.
- Gunakan bahasa populer, akrab, tapi tidak vulgar dan tetap sopan.
- Hindari berjualan secara memaksa atau hard selling.
- Tambahkan foto atau video.
- Jangan mengandung SARA.
- Integrasikan ke media sosial.
5. Lakukan analisis
Jika kamu menjual sesuatu melalui online marketplace, kamu tidak punya akses untuk menganalisis statistik pengunjung. Dengan blog dan web personal, kamu dapat mengaksesnya. Jumlah pengunjung, demografi mereka, banyaknya komentar, bahkan membuat survei kepuasan pelanggan pun bisa dilakukan di blog.
Kamu punya kontrol sepenuhnya di sana, dan bisa menguasai berbagai informasi dari latar belakang pengunjung blogmu. Buatlah analisis mengenai mereka, sehingga kamu dapat memahami siapa pelangganmu dan apa kebutuhan mereka. Jangan lupa untuk memberi tanggapan atas komplain pelanggan di blog, sehingga kamu bisa memperbaiki servis, dan tidak kehilangan pelanggan.
TERKAIT: Cara Pasang Google Analytics di WordPress
Blog memang tidak menjadi solusi atas semua problem bisnismu Namun setidaknya dapat meningkatkan kehadiranmu secara online. Makin banyak pelanggan potensial yang bisa dijangkau melalui blog, sebab kamu dapat bercerita lebih banyak tentang produk dan jasamu di sana.
Tidak banyak pimpinan perusahaan yang mengisi konten blog bisnisnya sendiri. Bill Marriott, CEO dan Chairman Marriott International, adalah salah satunya. Perusahaan waralaba sekaligus operator hotel di seantero dunia itu tak ragu menghadirkan sang pimpinan sebagai sang bloger. Blog yang diberi nama Marriott on The Move itu berisi berbagai penawaran program hotel mereka di berbagai negara, dengan gaya sangat elegan. Ada cerita tentang perjalanan, kehidupan keluarga, dan aktivitas mereka sehari-hari.
Blog ini memungkinkan pembaca berinteraksi langsung dengan Bill Marriott, sang pucuk pimpinan bisnis. Bisa jadi inilah yang menjadikan blog Marriott on The Move berbeda dengan blog-blog perusahaan lain. Semua tulisan dibuat berdasar perspektif Bill, dipadu dengan seluk-beluk industri perhotelan, tips untuk sukses berbisnis, serta kehidupan pribadinya. Dia tak ragu untuk berbagi kisah tentang serangan jantung yang dideritanya, sampai kematian tragis putranya. Bill juga selalu update membahas isu-isu terkini dari kacamatanya, membuat pembaca merasa dekat sekaligus tidak ketinggalan berita.
Strategi Marriott International untuk membuat pembaca merasa dekat dengan sang pimpinan perusahaan bisa dibilang sukses. Pembaca yang awalnya tidak tertarik menggunakan produk Marriott menjadi tersentuh hatinya. Pelanggan hotelnya pun jadi punya semacam ikatan batin dengan sang pelaku bisnis. Membuat mereka merasa “bersalah” apabila tidak kembali menginap di salah satu hotel Marriott. Ini salah satu teknik blogging bisnis yang bisa dicoba.
